Senin, Mei 24, 2010

Penutupan Kongres II Partai Demokrat SBY Minta Semua Kader Dukung Anas



Senin, 24 Mei 2010
PADALARANG, KOMPAS.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang juga Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Senin (24/5/2010) dinihari menutup Kongres II Partai Demokrat yang berlangsung sejak Jumat di Padalarang, Bandung Barat. Acara penutupan juga dihadiri Wakil Presiden Boediono yang hadir bersama Ibu Herawati Boediono serta sejumlah menteri Kabinet Indonesia Bersatu II.

Dalam kesempatan itu, Presiden menyampaikan selamat kepada Anas yang terpilih secara demokratis menjadi Ketua Umum DPP Partai Demokrat 2010-2015. "Saya berharap saudara Anas bisa memimpin partai ini dengan hasil yang lebih baik dari masa sebelumnya," katanya.

SBY juga meminta Anas untuk melaksanakan konsolidasi partai dan bersama Ketua Dewan Pembina dan formatur menyusun kepengurusan DPP Partai Demokrat dengan mengajak para kandidat calon ketua umum lainnya.

Selain itu, SBY meminta seluruh kader Demokrat agar mendukung Ketua Umum yang untuk melaksanakan hasil keputusan kongres termasuk program aksi agar Partai Demokrat tidak lama lagi menjadi partai tengah yang kuat dan modern. SBY juga berpesan bahwa kongres bukanlah tujuan akhir dan hanya merupakan mata rantai bahkan awal dari perjuangan Partai Demokrat lima tahun mendatang dengan sasaran kemenangan pemilu pada 2014.

Read more...

Tiga Kekuatan Anas yang Tak Dimiliki Andi & Marzuki



Senin, 24/05/2010
Jakarta (DetikNews) - Ada tiga kekuatan yang dimiliki Anas Urbaningrum, namun tidak ada pada Andi Mallarangeng maupun Marzuki Alie. Karena keunggulan itu pulalah Anas dapat memenangi pertarungan memperebutkan kursi PD 1 dalam kongres kemarin.

Chief Executive Officer Political Marketing Consulting, Eep Saefulloh Fatah, mengatakan, ketiga kekuatan itu didapatkan Anas dari ketekunannya mendampingi mantan Ketua Umum PD Hadi Oetomo.

"Kemenangan Anas buah dari ketekunannya selama 5 tahun mendampingi Hadi dalam melakukan penggalangan partai," kata Eep kepada detikcom, Senin (24/5/2010).

Menurut Eep, karena sering mendampingi Hadi itu, pertama, Anas yang merupakan politisi baru di PD, dapat mendekatkan diri dengan konstituen partai. Dia juga mampu menjalin komunikasi yang intensif dengan jajaran PD di daerah.

Kedua, Anas mampu memperkenalkan diri sebagai sosok politisi yang selalu bisa mengelola emosinya secara baik dan menjaga sopan santun. Usia yang masih relatif muda menambah bobot kepopuleran Anas di mata kader PD.

Ketiga, Anas mempunyai gagasan dan visi yang jelas mengenai PD, seperti misalnya "partai modern" dan "partai demokratis". Gagasan itu menjadi hal yang menarik bagi kalangan elite maupun pengikut partai.

"Marzuki sebenarnya memiliki sebagian, misalnya dia mempunyai kesempatan untuk untuk menggalang interaksi dengan pimpinan partai di daerah, tapi kualitasnya tidak sebagus yang dimiliki Anas," ucap Eep.

Eep mengatakan, potensi jabatan Anas untuk digoyang oleh pesaing-pesaingnya di internal PD ke depan tetap besar. Namun, dia percaya Anas mampu mempertahankan posisinya serta keutuhan partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tersebut.

"Tidak mungkin ketua umum partai tidak digoyang-goyang. Pasti Demokrat penuh dengan dinamika politik yang keras. Akan ada upaya-upaya pelemahan, tapi saya yakin Anas orang yang mudah dibuat terhuyung-huyung," tutup Eep.(irw/nrl)

Read more...

Minggu, Mei 23, 2010

Anas: Inilah Pemilihan Demokratis



23/05/2010
INILAH.COM, Bandung - Anas Urbaningrum akhirnya terpilih sebagai Ketua Umum Partai Demokrat periode 2010-2015. Anas menilai dia terpilih melalui cara yang cukup demokratis.

"Alhamdulillah pemilihan ini dijalankan dengan demokratis. Inilah Partai Demokrat telah menunjukan bahwa kami bisa berdemokrasi," katanya sambil tetap merangkul Marzuki dan Andi.

Perolehan terakhir para pemilihan tersebut, Anas memperoleh suara 280 (53%) dan Marzuki memperoleh 248 (47%) dan 2 suara tidak sah sehingga total suara sebanyak 530 suara.

Anas tetap menegaskan yang menang adalah Partai Demokrat bukan kandidat suara terbanyak. Ia pun menyatakan tetap menghormati Marzuki dan Andi Malarangeng untuk bersama-sama memajukan partai ke depan. "Kemampuan Marzuki dan Andi sangat bermanfaat ke depan. Pendukung keduanya adalah pendukung di konggres, semuanya adalah kader Demokrat," jelasnya.

Sementara Marzuki menyatakan tetap mendukung Anas dan menyampaikan selamat karena telah memenangkan pemilihan ini. "Saya mengucapkan selama kepada Mas Anas karena telah memenangkan pemilihan ini. Tentu kami akan mendukungnya," katanya.

Demikian juga Andi Malarangeng yang menegaskan dalam demokrasi pilihan dapat diberikan kepada siapa saja. "Namanya demokrasi semua roang dapat memberikan dukungan kepada siapa saja. Saya mengakui keunggulan Anas dan percaya mampu memimpin Partai Demokrat ke depan," katanya. [hid]

Read more...

Anas Jadi Ketum Parpol Terbesar & Termuda



INILAH.COM, Padalarang- Terpilihnya Anas Urbaningrum dalam pemilihan langsung di Kongres II Partai Demokrat, secara tidak langsung menjadikan dia sebagai pimpinan parpol terbesar dan termuda di Indonesia.

Anas Urbaningrum lahir di Blitar, Jawa Timur, 15 Juli 1969. Anas saat ini masih menjabat sebagai Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR.

Partai Demokrat sendiri, adalah partai dengan suara terbanyak di DPR. Selain itu, dibanding Ketua Umum partai politik lain, Anas paling muda.

Anas adalah alumni Fisipol Universitas Airlangga. Dia sempat menjabat sebagai Ketua PBI HMI dan saat ini menjadi Pimpinan Kolektif KAHMI.

Anas maju dan memenangi pemilihan langsung Ketua Umum Partai Demokrat di Kongres II, yang digelar sejak hari Jumat (21/5) di Masion Pine, Kota Baru Parahiyangan, Padalarang, Jawa Barat.[ims]

Read more...

  © Blogger templates The Professional Template by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP